Arsitektur Postmodern adalah gerakan arsitektur yang berkembang pada tahun 1960-an hingga 1980-an sebagai tanggapan terhadap keseragaman gaya modernisme yang mendominasi dunia arsitektur pada saat itu. Konsep utama arsitektur postmodern adalah kembalinya ke bentuk, warna, dan ornamen yang lebih tradisional, yang menciptakan bangunan yang lebih menarik secara visual dan lebih menonjolkan keunikannya.
Tren terbaru dalam arsitektur postmodern saat ini adalah penggunaan teknologi modern dan material inovatif dalam desain yang menggabungkan elemen tradisional dengan teknologi dan material baru. Arsitek postmodern juga mulai mempertimbangkan faktor-faktor lingkungan dan keberlanjutan dalam desain mereka, dengan mengambil inspirasi dari desain yang terinspirasi alam dan ramah lingkungan.
Selain itu, arsitek postmodern saat ini juga lebih mengeksplorasi gagasan tentang pluralisme dan multikulturalisme dalam desain bangunan. Mereka menciptakan bangunan yang mencerminkan banyak aspek budaya, dan menggunakan material dan elemen arsitektur dari berbagai budaya yang berbeda.
Beberapa contoh arsitektur postmodern yang terkenal adalah The Walt Disney Concert Hall di Los Angeles, yang dirancang oleh Frank Gehry, dan The Guggenheim Museum Bilbao di Spanyol, yang dirancang oleh Frank O. Gehry. Kedua bangunan ini mencerminkan gagasan arsitektur postmodern dengan penggunaan material inovatif dan bentuk yang unik dan menarik.
Secara keseluruhan, arsitektur postmodern terus berkembang dengan peningkatan teknologi dan kesadaran lingkungan. Tren baru dalam arsitektur postmodern mencakup penggunaan teknologi dan material baru, serta eksplorasi budaya dan lingkungan. Namun, konsep dasar arsitektur postmodern tetap sama yaitu menciptakan bangunan yang menarik secara visual, unik dan menonjolkan keunikannya.